Setiap pagi,
kadang-kadang saya bingung membuat menu sarapan. Ketika siang, saya bingung
menyiapkan makan siang dan sorenya, masih bingung juga memikirkan apa yang baik
untuk di santap saat malam tiba (kayaknya bahasa kadang-kadangnya kurang tepat
ya.. :-)
Tiba-tiba muncul di benak saya tentang sebuah resep yang saya dapat di rumah mertua. Sederhana, cepat dan bergizi. Proses memasaknya sendiri tak lebih dari 10 menit. Tersebutlah namanya sambel tempe. Usut punya usut resep ini ternyata dari ayahnya sang suami, ibu mertua sempat protes melihat tempenya di uleg-uleg, tapi setelah tahu rasanya (jadinya tempe apa tahu sih?bingung..hihi), ibu mertua tak pernah protes, bahkan sesekali, beliau rajin membuat sambel ini sebagai menu sarapan (jadinya sesekali apa rajin ya?bingung part 2, hehe...). Hmm..seperti apa ya kira-kira?cekidot yuk.
Bahan :
- Tempe segar
- Bawang putih
- Cabe merah
- Garam
Cara membuat :
Uleg bawang putih, garam dan cabe merah, boleh juga ditambah cabe
rawit di cobek masing-masing (atau pinjem punya tetangga bilamana tidak punya).
Sebelumnya anda harus memastikan tempe yang akan di masak masih dalam keadaan
segar. Lalu potong kira-kira tebal 1 cm. Goreng setengah matang, ato matang
sekalian, sesuai selera. Angkat, campur dengan bumbu yang masih di cobek,
dicampur dengan daun kemangi akan lebih beraroma. Uleg lagi dengan penuh
semangat.
Satuan bahan ini bisa bervariasi, misalnya untuk 2 orang cukup gunakan
setengah tempe saja dengan 1 siung bawang putih dan 2 cabe merah besar di
tambah cabe rawit 1 atau 2 biji, sesuai
selera. Bisa disajikan dengan bakwan jagung atau masakan lain. Apalagi nasi dan
sambelnya masih hangat, hmm jangan di tanya, langsung praktekkan saja ya buu.
Happy cooking… :-)
No comments:
Post a Comment